Selasa, 31 Desember 2013

Aplikasi Lirik & Volume Pada Android

Hai hai kalian semua, bertemu lagi dengan saya. Kali ini saya sedang mencoba membuat rancangan atau bisa di bilang sedang membuat dan hasilnya lumayan lah.

Ini contoh capture aplikasi lirik & volume yang saya buat :

    Dalam gambar tersebut terdapat beberapa navigator nih kawan-kawan, tapi karena sesuai judul lirik & volume saya akan menjelaskan itu saya. Diatas song chart adalah lirik & volume. Lirik aja berjalan ke kanan sesuai nyanyian si penyanyi itu kawan. Itu penjelasan dari saya. Terima Kasih .






Senin, 04 November 2013

Prabowo Capres 2014

Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Martin Hutabarat, mengakui partainya dan Prabowo Subianto, tak akan takut menghadapi siapa saja untuk bersaing dalam Pilpres 2014 mendatang. Termasuk, bila Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengusung duet Jusuf Kalla dan Mahfd MD.

"Gerindra tidak akan takut mencalonkan Prabowo dan bersaing dengan siapa saja  capres-cawapres yang lain," kata Martin kepada VIVAnews, Minggu 3 November 2013.

Menurut Martin, Gerindra lebih takut jika ada kader partainya tiba-tiba ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus korupsi. Bila hal itu terjadi, kepercayaan rakyat terhadap Gerindra akan menurun, dan tentu akan berimplikasi pada pencalonan Prabowo sebagai capres di 2014.

"Selama ini sudah dikenal masyarakat sebagai partai bersih, tidak seoragpun anggota DPR atau kadernya tersangkut kasus korupsi, tiba-tiba ada seseorang yang tertangkap basah oleh KPK karena korupsi. Itu yang kami sangat takutkan," katanya.

Ditambahkan Martin, bila PKB benar ingin mencalonkan Jusuf Kalla dan Mahfud Md, harusnya sudah dilakukan sosialisasi sejak sekarang. Hal ini penting untuk memastikan bahwa PKB memiliki pendirian yang tegas.

"Jangan lagi berganti calonnya, dari tukang sulap, artis sampai penyanyi. Ini memberi kesan seolah-olah PKB tidak percaya diri, seolah-olah PKB tidak memiliki negarawan-negarawan sebagai capresnya," katanya.
Berdasarkan survei, LSN mengajukan pertanyan pada 1.230 responden tentang siapa calon presiden yang dipilih jika pemilu dilakukan saat ini. Nama Prabowo muncul di urutan pertama dengan suara 20,1 persen diikuti Wiranto dengan suara 12 persen. Di urutan ketiga ditempati Jusuf Kalla dengan 9,4 suara diikuti Megawati dengan 8,8 persen suara.

Dua ketua umum partai yang sudah ditetapkan sebagai capres, Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Hatta Rajasa, hanya mendapat sedikit suara. Aburizal memperoleh 7,1 persen, sedangkan Hatta hanya memperoleh 1,2 persen suara.

Hasil survei juga menunjukkan munculnya beberapa tokoh sipil. Mereka di antaranya Mahfud MD (5,8 persen), Joko Widodo (4,7 persen), Dahlan Iskan (2,6 persen), dan Surya Paloh (3,3 persen). Tokoh lain yang memperoleh suara di bawah 1 persen: Sutiyoso, Suryadarma Ali, Muhaimin Iskandar, Kristiani Herawati, Anas Urbaningrum, dan Pramono Edhie Wibowo.

Survei dilakukan pada 10 hingga 24 September 2012 di 33 provinsi. Pendekatan dilakukan dengan wawancara tatap muka melalui metode acak bertingkat. Umar mengklaim tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen dengan simpangan kesalahan sebesar 2,8 persen. 

Sumber : http://politik.news.viva.co.id/news/read/455842-gerinda-tak-gentar-duet-jusuf-kalla-mahfud-md , http://www.tempo.co/read/news/2012/10/22/078437075/Survei-Prabowo-dan-Wiranto-Calon-Presiden-Terkuat

Sabtu, 05 Oktober 2013

Sejarah dan Perkembangan Android

Apa itu Android ?

   Android adalah sistem operasi yang digunakan di smartphone dan juga tablet PC. Fungsinya sama seperti sistem operasi Symbian di Nokia, iOS di Apple dan BlackBerry OS. Android tidak terikat ke satu merek Handphone saja, beberapa vendor terkenal yang sudah memakai Android antara lain Samsung , Sony Ericsson, HTC, Nexus, Motorolla, dan lain-lain. Keunggulan utama Android adalah gratis dan open source, yang membuat smartphone Android dijual lebih murah dibandingkan dengan Blackberry atau iPhone meski fitur (hardware) yang ditawarkan Android mungkin lebih baik. Beberapa fitur utama dari Android antara lain WiFi hotspot, Multi-touch, Multitasking, GPS, accelerometers, support java, mendukung banyak jaringan (GSM/EDGE, IDEN, CDMA, EV-DO, UMTS, Bluetooth, Wi-Fi, LTE & WiMAX) serta juga kemampuan dasar handphone pada umumnya.

   Android merupakan sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler seperti telepon pintar dan komputer tablet. Platform Android terdiri dari sistem operasi berbasis Linux, sebuah GUI (Graphic User Interface), sebuah web browser dan aplikasi end-user yang dapat di download.

   Android pertama kali dikembangkan pada tahun 2003 oleh sebuah perusahaan Android Inc. Android, Inc didirikan di Palo Alto, California, Amerika Serikat pada bulan Oktober 2003 oleh Andy Rubin (pendiri Danger), Rich Miner (co-pendiri Wildfire Communications, Inc), Nick Sears (Vice Prsident T-Mobile), dan Chris White (pemimpin desain dan pengembangan di Webtv).

   Android dibangun menggunakan kernel Linux. Dengan library dan API yang ditulis dengan bahasa pemrograman C. Serta perangkat lunak aplikasi yang berjalan pada kerangka aplikasi yang mencakup Java Library yang berbasis pada Apache Harmony.

   Sekarang ini banyak orang yang sudah beralih ke smartphone android. Saat ini sistem operasi Android menjadi pilihan yang menguntungkan bagi banyak vendor smart phone karena memiliki biaya lisensi yang lebih murah dan sifatnya yang semi open source. Selain itu Android tentunya juga akan support dengan berbagai layanan dari Google.

   Sejak munculnya sistem operasi  Android, sistem operasi Android terus mengalami peningkatan versi diawali dengan versi beta hingga versi yang baru saja di release yaitu versi 4.1 Jelly Bean. 

   Berikut adalah sejarah perkembangan versi OS android :  

   Android 1.0 beta
   Android Beta, pertama kali di rilis tanggal 5, November, 2007, dan versi SDK (Software developer Kit) beta di rilis tanggal 12, November di tahun yang sama.

   Android 1.0
   Android 1.0, merupakan versi software Android komersial pertama, dirilis 23 September, 2008. Dan perangkat Android pertama yang menggunakan dan memperkenalkan Android 1.0 adalah ponsel HTC Dream (G1).

   Android 1.1
   Pada 9 Februari, 2009, Android 1.1 di luncurkan, awalnya hanya untuk T-Mobile G1. Versi ini guna memecahkan masalah (bug), merubah API dan menambahkan sejumlah fitur dibanding versi 1.0. Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.

   Android 1.5 (CupCake)
   Pada 30 April, 2009, Android 1.5 di rilis, dinamakan CupCake, berbasis Linux Kernel 2.6.27. Update ini membawa sejumlah fitur baru dan perubahan pada antarmuka (UI).

   Android 1.6 (Donut)
   Pada 15 September, 2009 SDK Android 1.6 diberi nama Donut, dirilis, bebasis Linux Kernel 2.6.29. Di dalamnya terdapat sejumlah fitur baru. Di antaranya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA.

   Android 2.0 / 2.1 (Eclair)
   Pada 26, Oktober, 2009, SDK Android 2.0 dengan nama kode Eclair dirilis, berbasis Linux Kernel 2.6.29. Dan Motorola Droid perangkat yang menggunakan Eclair saat itu. Perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.

   Android 2.2.x (Froyo : Frozen Yoghurt)
   Pada tanggal 20 bulan Mei, 20120, SDK Android 2.2 (Froyo) di rilis, berbasis Linux Kernel 2.6.32. Perubahan-perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market.Dan Google Nexus One merupakan ponsel pintar pertama yang menggunakan Android Froyo.

   Android 2.3.x (Gingerbread)
   Pada tanggal 6, Desember, 2010, SDK Android 2.3 (Gingerbread) diluncurkan, berbasis Linux Kernel 2.6.35. Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu. Dan Google Nexus S merupakan perangkat mobile pertama yang hadir dengan Android 2.3 Ginggerbread ini.

   Android Honeycomb 3.x (Honeycomb)
   Pada tanggal 22, Februari, 2011, SDK Android 3.0 (Honeycomb) yang merupakan versi Android pertama yang diperuntukan untuk perangkat tablet di luncurkan, berbasis Linux Kernel 2.6.36. User Interface pada Honeycomb juga berbeda karena sudah didesain untuk tablet. Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan juga akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis. Dan perangkat tablet komputer pertama yang gunakan versi ini, ialah Motorola Xoom, yang dirilis pada 24, Februari, 2011.

   Android 4.0.x (Ice Cream Sandwich)
   SDK untuk Android 4.0.1 atau Ice Cream Sandwich dirilis untuk publik pada 19, Oktober,2011 dan berbasis Linux Kernel 3.0.1. Gabe Cohen dari Google menegaskan bahwa Android 4.0 secara teoritis cocok dengan perangkat Android 2.3 keatas dalam produksi masa itu. Android ICS 4.0 membawa fitur Honeycomb untuk smartphone dan menambahkan fitur baru termasuk membuka kunci dengan pengenalan wajah, jaringan data pemantauan penggunaan dan kontrol, terpadu kontak jaringan sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari email secara offline, dan berbagi informasi dengan menggunakan NFC. Kode sumber untuk Android 4.0 tersedia secara publik pada 14 November, 2011.

   Android 4.1.x (Jelly Bean)
   Android Jelly Bean yang diluncurkan pada acara Google I/O lalu membawa sejumlah keunggulan dan fitur baru. Penambahan baru diantaranya meningkatkan input keyboard, desain baru fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian melalui Voice Search yang lebih cepat.

   Nah itulah sejarah dan Arti Android, semoga di postingan pertama saya ini bisa membantu anda untuk mengetahui apa itu android dan juga sejarah Android itu sendiri.

   Sumber :





Kamis, 27 Juni 2013

Manusia sebagai makhluk berbudaya

  1. Mengapa manusia dikatakan sebagai makhluk berbudaya? 
Manusia disebut makhluk berbudaya dikarenakan manusia pada dasarnya memiliki akal budi yang nantinya akan digunakan untuk menghasilkan ide dan gagasan. Dari ide atau gagasan tersebut akan menciptakan kebudayaan yang berguna untuk kehidupannya.

    2.  Manakah yang benar kebudayaan adalah produk manusia, atau manusia adalah produk kebudayaan?   

Menurut pendapat saya yang benar adalah "kebudayaan adalah produk manusia", dikarenakan manusia memiliki akal budi yang menghasilkan ide atau gagasan. Manusia menciptakan kebudayaan dari aktifitas sehari-hari mereka yang rutin dilakukan hingga sekarang.

   3.   Jelaskan masalah yang dihadapi pada kasus pewarisan kebudayaan ?

Masalah yang harus dihadapi sekarang adalah munculnya budaya baru yang di sebabkan generasi penerima yang menolak. Pewarisan kebudayaan akan berlangsung jika memiliki prinsip keyakinan serta tujuan yang sama.

   4.  Globalisasi termasuk globalisasi budaya saat ini tengah melanda diri bangsa Indonesia, Menurut anda globalisasi budaya itu berdampak positif atau negatif bagi manusia Indonesia ?

 Itu semua tergantung dari pribadi masing-masing yang menyikapinya bagaimana. Manusia bisa memanfaatkan globalisasi sebagai tolak ukur budaya dahulu, sehingga manusia bisa lebih selektif lagi di jaman globalisasi ini. Jika kita tidak selektif, maka kita dengan mudahnya terjerumus ke globalisasi yang berdampak negatif.

   5.  Menurut anda Indonesia tidak bisa menutup diri dari peradaban barat ataukah Indonesia harus menutup diri terhadap pengaruh peradaban barat ? 

Jika Indonesia menutup diri dengan peradaban barat, maka Indonesia akan tertinggal jauh karena banyak perubahan yang terjadi. Kita sebagai bangsa Indonesia harus pintar-pintar memilih mana yang baik mana yang tidak , mana yang bersifat positif dan mana yang bersifat negatif.

Sumber : http://lelyumiasih.blogspot.com/2012/06/manusia-sebagai-makhluk-berbudaya.html

Selasa, 21 Mei 2013

Hubungan Estetis dan kebudayaan dalam hal keindahan serta Keindahan dan Karya Cipta

  1. Hubungan antara estetis dan kebudayaan dalam hal keindahan
Teori estetika keindahan adalah Jean M. Filo dalam bukunya “Current Concepts of Art” dikelompokkan dalam tiga kelompok besar, yaitu :
  1. Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan itu subjektif adanya yakni karena manusianya menciptakan penilaian indah dan kurang indah dalam pikirannya sendiri.
  2. Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan objektif adanya, yakni karena keindahan itu merupakan nilai yang intrinsik ada pada suatu objek.
  3. Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan itu merupakan pertemuan antara yang subjektif dan yang objektif, artinya kualitas keindahan itu baru ada apabila terjadi pertemuan antara subjek manusia dan objek substansi.
Estetika itu  sendiri adalah salah satu cabang filsafat. Secara sederhana, estetika adalah ilmu yang membahas keindahan, bagaimana ia bisa terbentuk, dan bagaimana seseorang bisa merasakannya. Pembahasan lebih lanjut mengenai estetika adalah sebuah filosofi yang mempelajari nilai-nilai sensoris, yang kadang dianggap sebagai penilaian terhadap sentimen dan rasa. Estetika merupakan cabang yang sangat dekat dengan filosofi seni. 

     2.  Keindahan dan karya cipta

Keindahan atau keelokan merupakan sifat dan ciri dari orang, hewan, tempat, objek, atau gagasan yang memberikan pengalaman persepsi kesenangan, bermakna, atau kepuasan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus benar atau elok. Keindahan dipelajari sebagai bagian dari estetika, sosiologi, psikologi sosial, dan budaya. Sebuah "kecantikan yang ideal" adalah sebuah entitas yang dikagumi, atau memiliki fitur yang dikaitkan dengan keindahan dalam suatu budaya tertentu, untuk kesempurnaannya .

Dalam sebuah karya cipta memerlukan keindahan yang amat menajubkan untuk terlihat bagus dimata para pengujung nya , ketika banyak orang ingin melihat sebuah karya cipta tersebut dapat terlihat kekaguman terpancar dari kedua mata mereka.
Hubungan erat yang terjadi antara keindahan dan sebuah karya cipta menggambarkan bahwa sebuah karya butuh sebuah keindahan bila ingin terlihat menajubkan dan dikagumi banyak orang.

      3.  Karya cipta

Berikut adalah contoh karya cipta saya sendiri , berupa pantun sederhana:
 
 Jalan-jalan ke kota Blitar
Pulangnya beli kedondong
Mau pintar ?
Belajar dong 

http://thessaandana.blogspot.com/2012/04/keindahan-estetika-kebudayaan-dan-karya.html 
http://adityafirmandani.blogspot.com/2012/04/keindahan-dan-estetika-kebudayaan-karya.html 

Senin, 13 Mei 2013

Dampak positif dan negatif perkembangan budaya, perbedaan antara kebudayaan dan peradaban, serta konsep nilai dan sistem nilai budaya

1.   Perkembangan budaya manusia menimbulkan masalah budaya yang berdampak positif dan negatif.

    Seiring berjalannya jaman, sekarang ini sudah banyak budaya-budaya lain masuk ke dalam negeri yang kita cintai ini. Sekarang sudah jamannya globalisasi sehingga kita harus selektif dengan segala budaya manusia yang mana itu berdampak positif atau berdampak negatif.

- Dampak positif

1. Mengenal budaya lain lebih jauh lagi,

2. Menambah pengetahuan,

3. Komunikasi berjalan lancar,

4. Munculnya sikap selektif terhadap budaya yang masuk.

 Contohnya : Dulu hanya mengenal budaya dari negara sendiri, tapi sekarang seiring berjalannya waktu kita jadi lebih mengenal budaya-budaya dari negara asing.

-Dampak negatif

1. Menjadi konsumtif,

2. Lupa akan budaya sendiri,

3. Mudahnya terpengaruh akan budaya lain,

4. Menjadi individualisme yang tinggi.

Contonya : Karena kita telah mengenal budaya asing jika tidak selektif, maka kita akan terus tergantung dengan budaya lain dan melupakan budaya sendiri.


2.   Perbedaan antara kebudayaan dan peradaban

    Kata “kebudayaan” berasal dari kata Sansekerta buddhayah, ialah bentuk jamak dari buddhi yang berarti budi atau akal. Demikian kebudayaan itu dapat diartikan “ hal-hal yang bersangkutan dengan budi dan akal .” . Ada pendirian lain mengenai asal dari kata kebudayaan itu, ialah bahwa kata itu adalah suatu perkembangan dari majemuk budi-daya, artinya daya dan budi, kekuatan dari akal. Adapun istilah inggrisnya berasal dari kata Latin colereyang berarti “mengolah, mengerjakan”, terutama mengolah tanah atau bertani . Dari arti ini berkembang arti culture sebagai segala daya dan usaha manusia untuk merubah alam.
    
    Kebudayaan merupakan segala hasil cipta, rasa dan karsa manusia yang digunakan untuk kelangsungan hidupnya yang sifatnya dinamis, artinya berkembang terus menerus/terus berlanjut sampai sekarang. Sedangkan peradaban merupakan puncak dari suatu kebudayaan itu sendiri yang berkembang dalam suatu masyrakat dan dalam kurun waktu tertentu. Ide utama yang terkandung dalam peradaban adalah kemajuan, perkembangan (progress dan development). Tetapi dalam peradaban tidak adanya keberlanjutan/kontinyuitas. Selain itu peradaban berkembang dalam kurun waktu tertentu serta bersifat munumental dimana peradaban merupakan bukti kebesaran dari suatu masyarakat yang hidup dalam suatu daerah (misalnya: Peradaban Yunani Kuno, Peradaban Lembah Sungai Indus, Peradaban Mesir Kuno, Peradaban Sungai Eufrat dan Tigris, dan lain-lain).

    Peradaban adalah suatu kondisi masyarakat yang terdiri dari kesatuan budaya dan sejarah. Dalam pengertian lain peradaban merupakan jenjang keberadaan tertinggi yang dapat dicapai oleh suatu kebudayaan; ia adalah artifisial, tidak metafisis, tidak berjiwa, dikuasai oleh intelek. Sebuah peradaban mengalami siklus dalam ruang dan waktu. Ia mengalami pasang dan surut. Sedangkan kebudayaan lepas dari kontradiksi ruang dan waktu. Ia memiliki ukuran tersendiri (ukuran benar salah, tepat tidak atau berguna tidak) di dunai pemikiran.

    Adapun istilah peradaban dapat kita sejajarkan dengan kata asing civilization . Istilah itu biasanya dipakai untuk bagian-bagian dan unsur-unsur dari kebudayaan yang halus dan indah, seperti : kesenian, ilmu pengetahuan, serta sopan-santun dan sistem pergaulan komplex dalam suatu masyarakat dengan struktur yang komplex. Sering juga istilah peradaban dipakai untuk menyebut suatu kebudayaan yang mempunyai sistem teknologi, seni bangunan, seni rupa, sistem kenegaraan dan ilmu pengetahuan yang maju dan komplex.
 

 3. Konsep nilai dan sistem nilai budaya

     Konsep nilai dan sistem budaya merupakan sesuatu  yang saling berhubungan satu sama lai, dimana keduanya mempunyai keterkaitan. Jika diihat dari kata nya maka keduanya mempunyai kesamaan dalam arti.

Konsep nilai budaya

    Nilai-nilai budaya merupakan nilai- nilai yang disepakati dan tertanam dalam suatu masyarakat, lingkup organisasi, lingkungan masyarakat, yang mengakar pada suatu kebiasaan, kepercayaan (believe), simbol-simbol, dengan karakteristik tertentu yang dapat dibedakan satu dan lainnya sebagai acuan prilaku dan tanggapan atas apa yang akan terjadi atau sedang terjadi.
Nilai-nilai budaya akan tampak pada simbol-simbol, slogan, moto, visi misi, atau sesuatu yang nampak sebagai acuan pokok moto suatu lingkungan atau organisasi.
Ada tiga hal yang terkait dengan nilai-nilai budaya ini yaitu :
  1. Simbol-simbol, slogan atau yang lainnya yang kelihatan kasat mata (jelas)
  2. Sikap, tindak laku, gerak gerik yang muncul akibat slogan, moto tersebut
  3. Kepercayaan yang tertanam (believe system) yang mengakar dan menjadi kerangka acuan dalam bertindak dan berperilaku (tidak terlihat).
Sistem nilai budaya


     Sistem Nilai Budaya, Pandangan Hidup, dan Ideologi. Sistem budaya merupakan tingkatan tingkat yang paling tinggi dan abstrak dalam adat istiadat. Hal itu disebabkan karena nilai – nilai budaya itu merupakan konsep – konsep mngenai apa yang hidup dalam alam pikiran sebagian besar dari dari warga suatu masyarakat mengenai apa yang mereka anggap bernilai , berharga, dan penting dalam hidup, sehingga dapat berfungsi sebagai suatu pedoman yang memberi arah dan orientasi kepada kehidupan para warga masyarakat itu sendiri.
     Nilai – nilai budaya ini bersifat umum , luas dan tak konkret maka nilai – nilai budaya dalam suatu kebudayaan tidak dapat diganti dengan nilai-nilai budaya yang lain dalam waktu yang singkat.      Dalam masyarakat ada sejumlah nilai budaya yang satu dan yang lain berkaitan satu sama lain sehingga merupakan suatu sistem, dan sistem itu sebagai suatu pedoman dari konsep –konsep ideal dalam kebudayaan memberi pendorong yang kuat terhadap arah kehidupan masyarakat.
Sumber :

Senin, 08 April 2013

Pancasila

     Dalam sejarah Pancasila adalah sebuah hasil yang tercipta dari kesepakatan bersama yang kemudian disebut sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia, di dalam pencasila itu terkandung semangat kekeluargaan sebagai inti ajaran Pancasila. Pancasila ini secara resmi dirumuskan dalam Pembukaan UUD 1945, walaupun istilah “Pancasila” tidak di sebutkan secara eksplisit dalam Pembukaan tersebut, namun rumusannya sila demi sila secara jelas dicantumkan di dalamnya. Pembukaan UUD 1945 disebut sebagai tempat terdapatnya rumusan Pancasila.
     Pancasila adalah hasil rundingan semua rakyat Indonesia. Dari Sabang sampai Marauke mulai dari agama, budaya, bahasa, semua di rumuskan menjadi satu yaitu Pancasila. Di Indonesia tercantum ada 5 agama besar, ratusan budaya dan ribuan budaya. Namun dalam ratusan bahasa tersebut telah di tetapkan bahwa Bahasa Indonesia di jadikan bahasa Nasional bangsa Indonesia, coba anda bayangkan dalam ratusan bahasa itu kita menguasainya, ribet kan ? Makanya telah di sepakati Bahasa Indonesia adalah bahasa "ibu". 
      Kembali lagi ke Pancasila, Pancasila terdiri dari 5 sila. Semua sila tersebut terdapat di pembukaan UUD 1945. Pancasila tdak semata mata di buat, namun itu untuk menyatukan bangsa Indonesia sekaligus Ideologi atau dasar negara Indonesia.
     Dahulu masyarat sangat menghargai Pancasila, karena mereka sangat tahu bagaimana rasanya terlepas dari belenggu penjajah. Tapi masyarakat sudah mulai mengabaikan Pancasila, mereka sudah menganggap Pancasila hanya sebagai hiasan jaman dulu saja tapi tidak di terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Banyak masyarakat menyepelekan Pancasila. 
     Di jaman modern sekarang ini rasa nasionalisme juga sudah mulai pudar. Itu terbukti dari masih banyak pengemis berkeliaran di jalan-jalan, Sekarang sudah jamannya egoisme, tidak mau mementingkan urusan lain selain urusannya sendiri. Sudah banyak perang suku di Papua, dan perseteruan antar agama. 
     Padahal Ir. Soekarno membuat Pancasila bertujuan untuk menyatukan bangsa Indonesia, kenapa di jaman sekarang mulai bersikap jauh dari Pancasila ? Saya sangat prihatin dengan Pancasila jaman sekarang. Saya pernah menonton berita di televisi yang isinya bahwa ada seorang nenek mengambil sebuah satu bijji coklat di penjara selama 12tahun, sedangkan para petinggi yang melakukan pelanggaran seperti halnya korupsi, hanya di penjara beberapa tahun bahkan ada yg beberapa bulan saja. Berbanding terbalik sekali kasusnya. 
     Saya sangat tidak mengerti dengan kasus-kasus tersebut. Tapi menurut saya itu tidak fair, seakan akan para petinggi hukum hanya mengicar materi semata. Tidak memerhatikan latar belakang kasusnya. Itu adalah salah satu contoh kasus mengenai Pancasila di era sekarang ini.
    Hal-hal yang mempengaruhi masyarakat mulai menjauhin Pancasila ada banyak sekali, salah satunya adalah kurang pekanya terhadap sesama atau kurang mengenai adanya sosial.
    Sekian pendapat saya mengenai Pancasila di era sekarang ini, bila terdapat kesalahan kata atau terdapat kata-kata yang kurang berkenan saya mohon maaf. Terima kasih

    http://research.amikom.ac.id/index.php/DTI/article/view/6233

Selasa, 15 Januari 2013

PELAPISAN SOSIAL DAN KESAMAAN DERAJAT

PENGERTIAN PELAPISAN SOSIAL
Pelapisan sosial atau stratifikasi sosial (social stratification) adalah pembedaan atau pengelompokan para anggota masyarakat secara vertikal (bertingkat). Definisi sistematik antara lain dikemukakan oleh Pitirim A. Sorokin bahwa pelapisan sosial merupakan pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat (hierarkis). Perwujudannya adalah adanya lapisan-lapisan di dalam masyarakat, ada lapisan yang tinggi dan ada lapisan-lapisan di bawahnya. Setiap lapisan tersebut disebut strata sosial. P.J. Bouman menggunakan istilah tingkatan atau dalam bahasa belanda disebut stand, yaitu golongan manusia yang ditandai dengan suatu cara hidup dalam kesadaran akan beberapa hak istimewa tertentu dan menurut gengsi kemasyarakatan. Istilah stand juga dipakai oleh Max Weber.
TERJADINYA PELAPISAN SOSIAL
Terjadinya Pelapisan Sosial terbagi menjadi 2, yaitu:
– Terjadi dengan Sendirinya
Proses ini berjalan sesuai dengan pertumbuhan masyarakat itu sendiri. Adapun orang-orang yang menduduki lapisan tertentu dibentuk bukan berdasarkan atas kesengajaan yang disusun sebelumnya oleh masyarakat itu, tetapi berjalan secara alamiah dengan sendirinya. Oleh karena itu sifat yang tanpa disengaja inilah yang membentuk lapisan dan dasar dari pada pelapisan itu bervariasi menurut tempat, waktu, dan kebudayaan masyarakat dimana sistem itu berlaku.
- Terjadi dengan Sengaja
Sistem pelapisan ini dengan sengaja ditujukan untuk mengejar tujuan bersama. Dalam sistem ini ditentukan secara jelas dan tegas adanya kewenangan dan kekuasaan yang diberikan kepada seseorang.
Didalam sistem organisasi yang disusun dengan cara sengaja, mengandung 2 sistem, yaitu:
1) Sistem Fungsional, merupakan pembagian kerja kepada kedudukan yang tingkatnya berdampingan dan harus bekerja sama dalam kedudukan yang sederajat.
2) Sistem Skalar, merupakan pembagian kekuasaan menurut tangga atau jenjang dari bawah ke atas ( Vertikal ).
study kasus :
pelapisan sosial pada kaum ningrat dengan kaum awam.
Kaum ningrat tidak di perbolehkan berhubungan dengan kaum awam dikarenakan perbedaan sosial.

PERBEDAAN SYSTEM PELAPISAN DALAM MASYARAKAT
Masyarakat terbentuk dari individu-individu. Individu-individu yang terdiri dari berbagai latar belakang tentu akan membentuk suatu masyarakat heterogen yang terdiri dari kelompok-kelompok social.
Masyarakat dan individu adalah komplementer dapat dilihat dalam kenyataan bahwa:
a) Manusia dipengaruhi oleh masyarakat demi pembentukan pribadinya
b) Individu mempengaruhi masyarakat dan bahkan menyebabkan perubahan
Ada beberapa pendapat menurut para ahli mengenai strafukasi sosial diantaranya menurut Pitirin A. Sorikin bahwa “pelapisan masyarakat adalah perbedaan penduduk atau masyarakat kedalam kelas-kelas yang tersusun secara bertingkat”.
Theodorson dkk berpendapat bahwa “pelapisan masyarakat adalah jenjang status dan peranan yang relative permanen yang terdapat dalam system social didalam hal perbedaan hak,pengaruh dan kekuasaan”.
Masyarakat yang berstatifikasi sering dilukiskan sebagai suatu kerucut atau piramida, dimana lapiasan bawah adalah paling lebar dan lapisan ini menyempit keatas.
Pelapisan sosial ciri tetap kelompok sosial
Pembagian dan pemberian kedudukan yang berhubungan dengan jenis kelamin nampaknya menjadi dasar dari seluruh system sosial masyarakat kuno.
Didalam organisasi masyarakat primitifpun dimana belum mengenai tulisan. Pelapisan masyarakat itu sudah ada. Hal itu terwujud berbagai bentuk sebagai berikut:
a. Adanya kelompok berdasarkan jenis kelamin dan umur dengan pembedaan-pembedaan hak dan kewajiban
b. Adanya kelompok-kelompok pemimpin suku yang berpengaruh dan memiliki hak-hak istimewa
c. Adanya pemimpin yang saling berpengaruh
d. Adanya orang-orang yang dikecilkan diluar kasta dan orang yang diluar perlindungan hukum
e. Adanya pembagian kerja di dalam suku itu sendiri
f. Adanya pembedaan standar ekonomi dan didalam ketidaksamaan ekonomi itu secara umum
Pendapat tradisional tentang masyarakat primitif sebagai masyarakat yang komunistis yang tanpa hak milik pribadi dan perdagangan adalah tidak benar. Ekonomi primitive bukanlah ekonomi dari individu-individu yang terisolir produktif kolektif.

TEORI TENTANG PELAPISAN SOSIAL
BEBERAPA TEORI TENTANG PELAPISAN SOSIAL
Pelapisan masyarakat dibagi menjadi beberapa kelas :
• Kelas atas (upper class)
• Kelas bawah (lower class)
• Kelas menengah (middle class)
• Kelas menengah ke bawah (lower middle class)

Beberapa teori tentang pelapisan masyarakat dicantumkan di sini :
1) Aristoteles mengatakan bahwa di dalam tiap-tiap Negara terdapat tiga unsure, yaitu mereka yang kaya sekali, mereka yang melarat sekali, dan mereka yang berada di tengah-tengahnya.

2) Prof. Dr. Selo Sumardjan dan Soelaiman Soemardi SH. MA. menyatakan bahwa selama di dalam masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang dihargai olehnya dan setiap masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang dihargai.
3) Vilfredo Pareto menyatakan bahwa ada dua kelas yang senantiasa berbeda setiap waktu yaitu golongan Elite dan golongan Non Elite. Menurut dia pangkal dari pada perbedaan itu karena ada orang-orang yang memiliki kecakapan, watak, keahlian dan kapasitas yang berbeda-beda.
4) Gaotano Mosoa dalam “The Ruling Class” menyatakan bahwa di dalam seluruh masyarakat dari masyarakat yang kurang berkembang, sampai kepada masyarakat yang paling maju dan penuh kekuasaan dua kelas selalu muncul ialah kelas pertama (jumlahnya selalu sedikit) dan kelas kedua (jumlahnya lebih banyak).
5) Karl Mark menjelaskan terdapat dua macam di dalam setiap masyarakat yaitu kelas yang memiliki tanah dan alat-alat produksi lainnya dan kelas yang tidak mempunyainya dan hanya memiliki tenaga untuk disumbangkan di dalam proses produksi.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan jika masyarakat terbagi menjadi lapisan-lapisan social, yaitu :
a. ukuran kekayaan
b. ukuran kekuasaan
c. ukuran kehormatan
d. ukuran ilmu pengetahuan
 
KESAMAAN DERAJAT

Sebagai warga negara Indonesia, tidak dipungkiri adanaya kesamaan derajat antar rakyaknya, hal itu sudah tercantum jelas dalam UUD 1945 dalam pasal ..
1. Pasal 27
  • ayat 1, berisi mengenai kewajiban dasar dan hak asasi yang dimiliki warga negara yaitu menjunjung tinggi hukum dan pemenrintahan
  • ayat 2, berisi mengenai hak setiap warga negara atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan
2. Pasal 28, ditetapkan bahwa kemerdekaan berserikat dan berkumpul, menyampaikan pikiran lisan dan tulisan.
3. Pasal 29 ayat 2, kebebasan memeluk agama bagi penduduk yang dijamin oleh negara
4. Pasal 31 ayat 1 dan 2, yang mengatur hak asasi mengenai pengajaran.

ELITE DAN MASSA
 
Dalam pengertian umum “elite” menunjukkan sekelompok orang yang dalam masyarakat menempati kedudukan tinggi. Dalam arti lebih khusus lagi elite adalah sekelompok orang terkemuka di bidang-bidang tertentu dan khususnya golongan  kecil yang memegang kekuasaan.
Ada dua kecenderungan untuk menetukan elite didalam masyarakat yaitu : pertama menitik beratakan pada fungsi sosial dan yang kedua, pertimbangan-pertimbangan yang bersifat mral. Kedua kecenderungan ini melahirkan dua macam elite yaitu elite internal dan elite eksternal,
  • elite internal menyangkut integrasi moral serta solidaritas sosial yang berhubungan dengan perasaan tertentu pada saat tertentu, sopan santun dan keadaan jiwa.
  • elite eksternal adalah meliputi pencapaian tujuan dan adaptasi berhubungan dengan problem-problema yang memperlihatkan sifat yang keras masyarakat lain atau mas depan yang tak tentu.
Massa dipergunakan untuk menunjukkan suatu pengelompokkan kolektif lain yang elementer dan spotnan. Massa diwakili oleh orang-orang yang berperanserta dalam perilaku. Cirri-ciri massa adalah :
  1. Keanggotaannya berasal dari semua lapisan masyarakat atau strata sosial, meliputi orang-orang dari berbagai posisi kelas yang berbeda, dari jabatan kecakapan, tignkat kemakmuran atau kebudayaan yang berbeda-beda.
  2. Massa merupakan kelompok yang anonym, atau lebih tepat, tersusun dari individu-individu yang anonym
  3. Sedikit interaksi atau bertukar pengalaman antar anggota-anggotanya.
http://cahyamenethil.wordpress.com/2010/11/23/pelapisan-sosial-dan-kesamaan-derajat/ 

Senin, 14 Januari 2013

Hubungan ISD dengan TI

Pengertian Informatika
 
Informatika (Inggris: Informatics) merupakan disiplin ilmu yang mempelajari transformasi fakta berlambang yaitu data maupun informasi pada mesin berbasis komputasi. Disiplin ilmu ini mencakup beberapa macam bidang, termasuk di dalamnya: sistem informasi, ilmu komputer, ilmu informasi, teknik komputer dan aplikasi informasi dalam sistem informasi manajemen. Secara umum informatika mempelajari struktur, sifat, dan interaksi dari beberapa sistem yang dipakai untuk mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesan data, serta menampilkannya dalam bentuk informasi. Aspek dari informatika lebih luas dari sekedar sistem informasi berbasis komputer saja, tetapi masih banyak informasi yang tidak dan belum diproses dengan komputer.
Informatika mempunyai konsep dasar, teori, dan perkembangan aplikasi tersendiri. Informatika dapat mendukung dan berkaitan dengan aspek kognitif dan sosial, termasuk tentang pengaruh serta akibat sosial dari teknologi informasi pada umumnya. Penggunaan informasi dalam beberapa macam bidang, seperti bioinformatika, informatika medis, dan informasi yang mendukung ilmu perpustakaan, merupakan beberapa contoh yang lain dari bidang informatika.
Dalam ruang lingkup yang lebih luas, informatika meliputi beberapa aspek:
teori informasi yang mempelajari konsep matematis dari suatu informasi
ilmu informasi yang mempelajari tentang cara pengumpulan, klasifikasi, manipulasi penyimpanan, pengaksesan, dan penyebarluasan informasi untuk keperluan sosial dan kemasyarakatan secara menyeluruh
ilmu komputer dan teknik komputer yang mempelajari tentang pemrosesan, pengarsipan, dan penyebaran informasi dengan menggunakan teknologi informasi dan alat lain yang berbasis komputer.
sistem informasi yang mempelajari mengenai teknik pengembangan suatu sistem untuk mengolah berbagai macam informasi yang ada.

 Pengertian Ilmu Sosial Dasar 

Ilmu Social Dasar ( ISD ) adalah ilmu pengetahuan yang menelaah masalah – masalah social yang timbul dan berkembang, khususnya yang diwujudkan oleh warga Indonesia dengan menggunakan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu social.


Hubungan ilmu dengan teknik dapat menjadi sebuah cabang ilmu yang baru yang bisa kita sebut ilmu teknik. Ilmu teknik adalah penerapan ilmu dan teknologi untuk menyelesaikan permasalahan yang bermanfaat bagi manusia untuk kepentingan kehidupannya. Ilmu teknik ini kalau kita telaah lagi dapat memiliki cabang-cabang yang lainnya lagi, misalnya saja ilmu teknik mesin, ilmu teknik informatika, ilmu teknik informasi dan mungkin masih banyak cabang-cabang ilmu teknik yang berkeliaran diluar sana.

 Hubungan ISD dengan Teknologi


Hubungan ilmu dengan budaya juga dapat menimbulkan cabang ilmu yang lain yaitu cabang ilmu budaya. Ilmu budaya adalah cara kita memahami, mengetahui dan mengerti hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia, sesuatu cara kita memahami bagaimana kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan oleh sekelompok orang tertentu disaat berjuang untuk mempertahankan hidup. Missal kebudayaan manusia praserjarah, ilmu budaya sangat diperlukan untuk menyelidiki hal-hal yang mereka lakukan pada saat itu untuk tetap bertahan hidup memperbanyak turunan mereka dan bagaimana cara mereka menghibur diri pada zamannya. Ilmu budaya sangat penting guna mencaritahu bagaimana kehidupan masa lampau. Sama seperti ilmu teknik, ilmu budaya juga dapat berkembang menjadi berbagai macam cabang ilmu yang lainnya missal, ilmu budaya dasar ilmu budaya tingkat tinggi dan cabang-cabang ilmu budaya lainnya. Ilmu budaya ini akan semakin berkembang semakin hari, karena budaya yang berkembang sampai saat ini sudah mengalami kelajuan yang pesat dari zaman lampau
Hubungan Ilmu dengan dasar menjadi sebuah dasar dari ilmu atau Ilmu dasar yang harus kita pelajari terlebih dahulu agar kita mengerti di tingkat ilmu selanjutnya. Ilmu dasar sangat penting untuk berbagai macam cabang ke-ilmuan. Karena tanpa dasar dari ilmu kita akan sulit untuk memahami ilmu yang ingin kita pelajari.
Hubungan Ilmu dengan Informatika adalah ilmu informasi yang mempelajari tentang cara pengumpulan, klasifikasi, manipulasi penyimpanan, pengaksesan, dan penyebarluasan informasi untuk keperluan sosial dan kemasyarakatan secara menyeluruh dengan kode matematika atau diselesaikan dengan logika matematika untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Hubungan budaya dengan teknik, budaya selalu berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, misalnya saja teknik bercocok tanam masyarakat kita adalah suatu budaya yang sudah ada sejak jaman prasejarah. Teknik dan budaya merupakan suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan karena sutu teknik tertentu merupakan suatu budaya yang sudah pernah atau pun sering dilakukan baik itu pada zaman prasejarah atau pun sampai zaman modern sekarang ini.
Hubungan budaya dengan informatika, informatika adalah informasi yang disampaikan melalui matematika. Informasi dapat berbentuk lisan maupun tertulis. Informasi merupakan suatu kebudyaan yang sudah ada sejak adanya manusia pertama di muka bumi ini, mereka mengerti satu sama lain melaui informasi yang disampaikan. Walaupun bahasa yang mereka gunakan berbeda satu sam lainnya, tapi tetap mereka mempunya maksud yang sama. Informasi ini sudah menjadi budaya yang selalu digunakan oleh orang untuk melakukan komunikasi dengan yang lainnya. Informasi yang disampaikan secara lisan jaranng menggunakan cara atau metode matematis, karena informasi lisan bersifat langsung yang harus segera dilakukan tanpa banyak menunggu lagi. Sedangkan informasi yang disampaikan secara tertulis sebagian menggunakan metode matematika. Contonya saja sms ataupun email, yang dirancang dengan menggunakan dasar matematika, agar pesan yang ingin disampaikan diterima oleh si penerima dengan cepat dan baik. Di zaman modern ini informasi yang disampaikan dengan cara matematis sudah banyak berkeliaran. orang-orang pada zaman ini membutuhkan informasi yang efektif dan mamilki efisiensi yang tinggi. Karena di zaman ini orang-orang memiliki kesibukan yang luar biasa.
Hubungan dasar dengan teknik dapat berupa teknik dasar. Teknik dasar adalah penerapan ilmu teknologi dasar untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan manusia yang semaikin rumit. Sebuah teknik pada dasarnya didasari dengan trial and error untuk menciptakan sesuatu yang berguna dan mempermudah semua aktivitas bagi kehidupan manusia.
Hubungan dasar dengan informatika adalah dasar dari informasi adalah untuk berkomunikasi dengan orang lain. Setiap orang tidak akan bertahan hidup sendirian. Manusia membutuhkan orang lain untuk hidup. Komunikasi dapat dilakukan dengan berbagai macam cara baik itu yang tradisional ataupun cara yang modern.
Studi Kasus

Penulis : NINOK LEKSONO
Sejumlah analis khawatir, teknologi baru akan mengganggu kebersamaan keluarga, tetapi tampak (dari survei ini) bahwa teknologi baru memungkinkan terciptanya ketersambungan baru yang terbangun di sekitar ponsel dan internet
(Tracy Kennedy, Universitas Toronto, penulis Laporan ”Networked Families”/Keluarga yang Tersambung).
Ketika kolom ini mengulas soal multitasking (Kompas, 4 April 2007), komentar yang masuk umumnya mengiyakan maraknya gejala mengerjakan berbagai aktivitas sekaligus dalam waktu yang sama. Memang multitasking – ditambah dengan multiple sensory input (memasukkan informasi dalam berbagai ragam rupa/media)—tampaknya sudah begitu meluas, bahkan menurut Linda Stone, mantan periset di perusahaan Apple dan Microsoft, gejala itu levelnya sudah epidemik.
Salah satu akibatnya, banyak orang mengalami apa yang disebut continuous partial attention atau tidak bisa berkonsentrasi pada satu urusan karena pikirannya terbagi-bagi untuk berbagai urusan dalam satu waktu.
Kekhawatiran akan hal itu terutama ditujukan pada kaum muda atau mereka yang disebut sebagai ”generasi digital”. Dengan stimulasi SMS, MP3, telepon, dan chatting, yang bersifat terus-menerus, pada anak-anak akan terbentuk ketidakpekaan dan ketidakacuhan saat mereka berusia 25 atau 30 tahun nanti (Time, 19/3/2006). Ya, orangtua khawatir anak-anak akan tumbuh sebagai orang yang tidak acuh terhadap dunia di sekeliling mereka.
Sekarang saja sering terlihat bagaimana anak, di antara saudara dan orangtua, bahkan mungkin juga antara suami dan istri, yang ketika fisiknya bersama-sama di satu tempat, masing-masing sibuk dengan gadget-nya sendiri. Ada yang sibuk ber-SMS, ada yang sibuk dengan laptop-nya, dengan blackberry- nya. Padahal, yang diidealkan adalah pada saat bersama, mereka justru lupa pada gadget dan hangat berkomunikasi secara konvensional, bercakap dan bercanda.
Namun, benarkah itu satu-satunya arah yang akan dituju oleh masyarakat pada era teknologi? Masih adakah peluang teknologi justru mempersatukan dan menghangatkan keluarga?

AS membantah

Ketika semakin banyak orang merisaukan maraknya kebiasaan multitasking karena akan menjauhkan diri dari konsentrasi dan kedalaman, di AS terbit hasil survei yang hasilnya berlawanan dengan kerisauan di atas. Dalam arti, meskipun ada pemakaian teknologi secara luas, pada dasarnya keluarga masih bisa mendapatkan manfaat positif dari teknologi.
Dalam survei Pew Internet dan American Life Project yang mengikutsertakan 2.252 responden dewasa itu diperlihatkan, secara umum keluarga inti Amerika memiliki ponsel, menggunakan internet, dan memiliki komputer di rumah (AFP/MSN, 19/10).
Yang disebut keluarga inti di sini adalah keluarga yang terdiri dari pasangan menikah dengan beberapa anak kecil. Apa yang diamati pada keluarga inti tersebut dibandingkan dengan apa yang ada pada orang dewasa yang hidup membujang, rumah yang dihuni anggota-anggota yang tidak mempunyai hubungan keluarga, atau pasangan tanpa anak.
Survei menyebutkan, 66 persen rumah tangga (RT) pasangan menikah dengan anak-anak punya koneksi internet berkecepatan tinggi di rumah. Ini jauh di atas rata-rata RT nasional yang angkanya hanya 52 persen. Ditemukan pula bahwa dalam 65 persen RT menikah dengan beberapa anak, kedua orangtua dan sedikitnya satu anak berinternet.
Survei juga menambahkan, anggota-anggota keluarga sering mengontak saudara dengan ponsel dan mereka menggunakan ponsel untuk mengoordinasikan kehidupan keluarga saat masing-masing sibuk di luar rumah.
Survei menemukan, 42 persen orangtua mengontak anak- anaknya setiap hari dengan menggunakan ponsel. Hal itu membuat ponsel menjadi alat komunikasi paling populer di antara orangtua dan anak.

Internet dan TV

Selain komunikasi dengan ponsel, berinternet ternyata juga sering menjadi salah satu aktivitas sosial. Sebanyak 50 persen pengguna internet yang hidup bersama pasangan dan satu/lebih anak sambung ke internet beberapa kali seminggu.
”Keluarga-keluarga kini semakin menjadi jaringan,” kata Barry Wellman, juga dari Universitas Toronto yang ikut menulis laporan itu. Ia menambahkan, bahwa masing-masing anggota keluarga bisa menjadi hub (simpul) komunikasi, dan itu mengubah banyak hal baik di dalam maupun di luar rumah.
Yang menarik adalah bahwa pemanfaatan teknologi baru ini telah mengubah pula penggunaan teknologi lama. Memang di kalangan dewasa, 74 persen responden mengaku masih menonton TV hampir tiap hari. Namun, di kalangan kaum muda usia 18-29 tahun, persentase di atas lebih kecil, hanya 58 persen. Sebagian lain (29 persen) mengatakan, mereka menonton TV lebih sedikit karena lebih banyak menghabiskan waktu dengan internet.
Penurunan jumlah penonton TV, demikian pula pembaca media cetak, disebut merupakan konsekuensi langsung dari meningkatnya pemanfaatan media baru, yang telah mengubah masyarakat menjadi konsumen multimedia.

Pengaruh Positif

Survei di atas tentu saja membesarkan hati, khususnya setelah muncul kecemasan yang terkait dengan maraknya sindroma kehilangan perhatian (attention deficiency syndrome/ADS), yang wujudnya berupa individu yang tidak acuh dengan lingkungan sekitar, termasuk ketika ada anggota keluarga atau teman di dekatnya.
Dari uraian di atas yang tampak justru kesatuan keluarga dapat terus dipelihara atau bahkan ditingkatkan dengan menggunakan ponsel atau internet.
Meskipun demikian, satu hal yang tetap perlu disadari adalah bahwa teknologi hanyalah sekadar alat. Unsur yang lebih mendasar adalah saling pengertian di antara keluarga itu sendiri, yang setiap saat harus dipupuk melalui komunikasi, secara tradisional ataupun dengan memanfaatkan sarana teknologi.
Berkembangnya ”keluarga teknologi” memberi kemungkinan baru. Hanya saja, di Indonesia, hal itu belum bisa seluas di negara maju, mengingat masih terbatasnya tingkat pendapatan dan akses terhadap teknologi. Pada sisi lain, digital divide atau kesenjangan digital ini lah yang pertama harus ditanggulangi sebelum manfaat teknologi baru dapat sepenuhnya dirasakan masyarakat
http://mozarkh.blogspot.com/2011/10/hubungan-teknik-informatika-dengan-ilmu.html 
http://mrzay68.wordpress.com/2011/10/01/hubungan-isd-dengan-teknik-informatika/ 

Prasangka, Diskriminasi, Etnosentrisme

Perbedaan  Kepentingan
Manusia  sebagai  makhluk sosial  kehidupannya  selalu tidak  terlepas   dari    masyarakatnya. Sebagai individu, manusia mempunyai peran-peran yangkhas dalam lingkungannya serta kepribadian dan pola tingkah laku yangkhas pula.Dalam kaitan  di atas, maka manusia dalam kehidupannya di masyarakatakan berhadapan dengan kepentingan-kepentingan lain yang berkembangdalam kelompok tersebut. Kepentingan-kepentingan yang berkembang dalamkelompok tersebut tidak jarang akan saling berbenturan dan bertentangan.Misalnya, perbedaan kepentingan antara majikan dengan buruh dalam halupah kerja. Di satu sisi, majikan menginginkan upah kerja yang rendah, akantetapi di sisi lain, buruh menginginkan hal yang sebaliknya, di mana merekaingin dibayar dengan upah yang tinggi

Diskriminasi  
Diskriminasi merujuk kepada pelayanan yang tidak adil terhadap individu tertentu,
di mana layanan ini dibuat berdasarkan karakteristik yang diwakili oleh individu tersebut. Diskriminasi merupakan suatu kejadian yang biasa dijumpai dalam masyarakat manusia, ini disebabkan karena kecenderungan manusian untuk membeda-bedakan yang lain.
Ketika seseorang diperlakukan secara tidak adil karena karakteristik suku, antargolongan, kelamin, ras, agama dan kepercayaan, aliran politik, kondisi fisik atau karateristik lain yang diduga merupakan dasar dari tindakan diskriminasi
Diskriminasi langsung, terjadi saat hukum, peraturan atau kebijakan jelas-jelas menyebutkan karakteristik tertentu, seperti jenis kelamin, ras, dan sebagainya, dan menghambat adanya peluang yang sama.
Diskriminasi tidak langsung, terjadi saat peraturan yang bersifat netral menjadi diskriminatif saat diterapkan di lapangan.
ejadian yang biasa dijumpai dalam masyarakat manusia, ini disebabkan

Etnosentrisme

Etnosentrisme yaitu suatu kecenderungan yang menganggap nilai-nilai dan norma-norma kebudayaannya sendiri sebagaai sesuatu yang prima, terbaik, mutlak dan diepergunakan sebagai tolok ukur untuk menilai dan membedakannya dengan kebudayaan lain. Etnosentrisme merupakan kecenderungan tak sadar untuk menginterpretasikan atau menilai kelompok lain dengan tolok ukur kebudayaannya sendiri. Sikap etnosentrisme dalam tingkah laku berkomunikasi nampak canggung, tidak luwes.




 Ketegangan Dalam Masyarakat Atau Konflik 
Konflik merupakan suatu tingkah laku yang dibedakan dengan

emosi-emosi tertentu. Karena konflik mengandung suatu pengertian

yang lebih luas dari apa yang biasa dibayangkan sebagai

pertentangan yagn kasar dan perang.

Ciri-Ciri Situasi Konflik:

-Terdapatnya dua unit yang terlibat

-Unit-unit trsebut mempunyai perbedaan-perbedaan yang tajam

dalam kebutuhan, Tujuan, dsb.

-Adanya interaksi

Macam-Macam Konflik:

-Konflik realistik

-Konflik tidak realistik

Cara-Cara Pemecahan Konflik:

-Elimination

-Domination

-Majority Rule

-Minirity Rule

-Compromise

-Integration 

Minggu, 13 Januari 2013

Pemuda dan Sosialisasi

A. Pemuda
      
     Pemuda diidentikkan dengan kaum muda yang merupakan generasi bangsa, yang akan menentukan perubahan-perubahan dimasa yang akan datang. Sebagai seorang mahasiswa/mahasiswi kita adalah pemuda yang memiliki intelektual yang dapat berpikir demi perubahan dan kemajuan negara ini. Telah kita ketahui bahwa pemuda atau generasi muda merupakan konsep-konsep yang selalu dikaitkan dengan masalah nilai. hal ini merupakan pengertian idiologis dan kultural daripada pengertian ini. Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karma pemuda sebagai harapan bangsa dapat diartikan bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa depan.
           Princeton mendefinisikan kata pemuda (youth) dalam kamus Webstersnya sebagai “the time of life between childhood and maturity; early maturity; the state of being young or immature or inexperienced; the freshness and vitality characteristic of a young person”.

           Pernyataan ini menunjukkan bahwa pemuda adalah sebuah kehidupan yang berdiri direntang masa kanak-kanak dan masa dewasa dimasa inilah seorang pemuda bersifat labil, kontrol emosi dan kstabilan pendirian masih bisa dipengaruh oleh pihak luar. Seorang pemuda mempunyai ciri yang khas yang menggambarkan seperti apa ia terlihat yang menunjukkan kepribadiannya.

       Seorang pemuda harus bisa beradaptasi dan bergaul dengan lingkungan disekitarnya. Maksudnya agar tumbuh sikap rasa peduli dan rasa kebersamaan didalam dirinya. Lihatlah dizaman sekarang teknologi yang berkembang telah disalahgunakan seolah-olah globalisasi telah memberi efek buruk pada generasi muda. Individualisme itulah yang terjadi pada pemuda zaman sikap peduli pada lingkungan sekitar menurun drastis. Contoh umum jika ada kerja bakti dilingkungan sekitar banyak pemuda yang bermalas-malasan untuk ikut serta dalam kegiatan ini lebih memilih bermain dirumah atau memainkan android,iphone atau apalah itu . Pemuda seperti apa ini!

      Dalam kehidupannya seorang pemuda dituntut dapat bersosialisasi dengan masyarakat lainnya. Proses sosialisasi pemuda didefinisikan proses yang membantu individu melalui belajar dan penyesuaian diri. Proses sosialisasi sebenarnya berawal dari dalam keluarga. Melalui proses sosialisasi, individu (pemuda) akan terwarna cara berpikir dan kebiasaan-kebiasaan hidupnya dengan proses sosialisasi, individu menjadi tahu bagaimana ia mesti bertingkah laku ditengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya.Sesuai dengan pepatah lama semakin banyak dilihat semakin banyak dirasa. Jadi pengalaman adalah hal yang dibutuhkan seorang pemuda bisa bertindak dan mengasah pola pikirnya untuk perubahan yang akan datang.

     Pengalaman adalah hal yang sangat penting dalam menunjang kemajuan pola pikir seorang pemuda.Pemuda dituntut kreatif inovatif dan korporatif (kerjasama”dalam hal baik”). Semakin banyak ia bergaul dengan orang lain maka semakin banyak pengalaman yang ia peroleh. Ia dikenal banyak orang dan mendapat banyak sekali akses dari orang disekitarnya ditambah dengan etika dan kepribadiannya yang baik, siapapun pasti menyukai sosok pemuda seperti ini. Kemudian kita bandingkan dengan pemuda yang bersifat individualisme, kikuk ditengah masyarakat,kaku dan tidak mampu mengaplikasikan manfaat dirinya akan terbuang ditengah kehidupan.

       Kondisi yang masih labil membuat pemuda sering hanyut dengan berbagai pergaulan untuk itu berhati-hatilah memilih teman bergaul. Diperlukan pertahanan yang kuat agar tidak terjerumus kedalam kegelapan akibat pergaulan bebas yang sangat membahayakan generasi muda. Banyak contoh-contoh menunjukkan pemuda atau generasi zaman sekarang rusak, mulai dari video porno SMA, Sex bebas SMP.Mau jadi apa generasi seperti ini.Bukannya memperbaiki kondisi bangsa sekarang malah menambah beban yang ada.

         Peran pemuda sangat dibutuhkan dalam pembangunan. Seorang pemuda dituntut dapat merubah keadaan kearah yang lebih baik bukannya memperburuk keadaan atau merusak tatanan yang telah ada. Calon-calon pemimpin yang akan datang, tokoh masyarakat atau bahkan menjadi panutan untuk orang lain.

        Kilas balik sejarah bangsa kita Indonesia. Bukan fisik atau senjata menjadi tonggak awal kita merdeka tapi karena adanya inisiatif atau kesadaran para pemuda zaman perjuang waktu itu kita merdeka.Adanya sikap revolusioner dan motivasi diri maka pemuda saat itu bisa membawa negara kita mencapai kemerdekaan. Berdirinya Bung Tomo telah menumbuhkan rasa kesatuan dan persatuan rakyat indonesia. Ini artinya bahwa pemuda mampu menggapai apapun dan mampu membuat sebuah perubahan yang luar biasa. Bung tomo adalah organisasi perkumpulan pemuda yang pertama, lalu semangatnya telah memotivasi pemuda-pemuda lain sehingga terbentuklah organisasi pemuda-pemuda yang lain seperti jong java,jong sumatera, maupun jong-jong lainnya.

     Dalam sebuah pidatonya, Soekarno pernah mengorbakan semangat juang Pemuda apa kata Sukarno “Beri aku sepuluh pemuda, maka akan kugoncangkan dunia”. Begitu besar peranan pemuda di mata Sukarno, jika ada sembilan pemuda lagi maka Indonesia menjadi negara Super Power.
 
      Pemuda adalah sesuatu yang luar biasa, seperti yang telah dibicarakan sebelumnya walaupun emosi yang sangat labil tapi pemuda memiliki kelebihan-kelebihan yang menonjol adalah mau menghadapi perubahan, baik berupa perubahan sosial maupun kultural dengan menjadi pelopor perubahan itu sendiri Perubahan. Tetapi sering kali informasi yang diterima tidak melalui seleksi yang ketat sehingga seorang pemuda mudah terbawa arus dan pengaruh media massa yang ada.

B. Sosialisasi

        Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui media pembelajaran dan penyesuaian diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berfungsi, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Berikut pengertian sosialisasi menurut para ahli :
1. Charlotte Buhler
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu-individu belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup, dan berpikir kelompoknya agar ia dapat berperan dan berfungsi dengan kelompoknya.
2. Peter Berger
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
3. Paul B. Horton
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
4. Soerjono Soekanto
Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.

Ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain: Proses Sosialisasi, Media Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi.
a) Proses sosialisasi
Istilah sosialisasi menunjuk pada semua factor dan proses yang membuat manusia menjadi selaras dalam hidup ditengah-tengah orang kain. Proses sosialisasilah yang membuat seseorang menjadi tahu bagaimana mesti ia bertingkah laku ditengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari proses tersebut, seseorang akan terwarnai cara berpikir dan kebiasaan-kebiasaan hidupnya.
Semua warga negara mengalami proses sosialisasi tanpa kecuali dan kemampuan untuk hidup ditengah-tengah orang lain atau mengikuti norma yang berlaku dimasyarakat. Ini tidak datang begitu saja ketika seseorang dilahirkan, melainkan melalui proses sosialisasi.
b) Media Sosialisasi
• Orang tua dan keluarga
• Sekolah
• Masyarakat
• Teman bermain
• Media Massa.
c) Tujuan Pokok Sosialisasi
• Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
• Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengenbangkankan kemampuannya.
• Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
• Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umum.
 http://celoteh-galang.blogspot.com/2012/10/pemuda-sosialisasi-identitas-perguruan.html

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)





Pengertian IPTEK


        Iptek, atau yang kita sebut sebagai ilmu pengetahuan dan teknologi adalah suatu jalan dimana yang fungsinya sendiri untuk membantu segala jenis kebutuhan manusia, agar sesuatu dapat dilakukan dengan mudah dengan sarana pemikiran manusia dan penciptaan alat-alat yang dapat mendukung kegiatan praktis.

      Iptek dalam kehidupan manusia selalu berkembang dari waktu ke waktu. Dari tingkatan Teknologi yang minim dan tradisional dari bahkan cuma kapak batu hingga teknologi yang semakin komplek yang terus berkembang sampai saat ini.

Dampak negatif IPTEK , antara lain :
 
- IPTEK bisa merusak moral, dimana Internet menjadi media IPTEK yang dapat mempengaruhi moral seseorang. Misalnya, konten porno, kekerasan, game online, dan lain-lainnya.
- IPTEK membuat orang semakin malas, IPTEK mempunyai tujuan mempermudah/memanjakan manusia. Jadi manusia kini semakin malas karena sudah ada teknologi yang dapat menggantikan dirinya bekerja.
- IPTEK menimbulkan polusi. Perkembangan IPTEK memang semakin maju dan banyak dimanfaatkan. Namun disamping itu banyak sekali polusi pencemaran yang dihasilkan dari perkembangan IPTEK tersebut.
- IPTEK menimbulkan perpecahan dan peperangan. Perkembangan IPTEK di dunia pertahanan dan keamanan telah menciptakan mesin pembunuh yang sangat mematikan.

Selain sisi negatif, IPTEK juga mempunyai sisi positif, diantaranya adalah sebagai berikut :
- IPTEK mampu meringankan masalah yang dihadapi manusia.
- IPTEK mengurangi pemakaian bahan – bahan alami yang semakin langka.
- IPTEK membuat segala sesuatunya menjadi lebih cepat
- IPTEK membawa manusia kearah lebih modern.

Perkembangan IPTEK saat ini 
 - Smartphone
- Nuklir
       - Pesawat tanpa awak milik AS
            - Robot Pelayan
            - Televisi LCD, LED, dan Plasma
            - Internet
            - Mobil terbang
            - Facebook, Twitter, Fb.co.id, dan jejaring sosial lain.
            - Ipad
            - Laptop/notebook
            - Playstation
            - Dll
 http://www.tutorialto.com/pendidikan/1821-pengertian-iptek.html